Monday, April 22, 2019

Dosen PGSD Kampus UAD Ajarkan Siswa SD Muhammadiyah Pakel Belajar Robot

Dosen Pendidikan Guru Sekolah Basic (PGSD) Kampus Ahmad Dahlan (UAD) mengerjakan sinergi dengan Pendidikan Fisika UAD mengerjakan Analisa Terapan Teratas Perguruan Tinggi (PTUPT) . Jadi bentuk realisasi dilaksanakan Uji Hanya terbatas Penggunaan " Internet of Things' di SD Muhammadiyah Pakel Yogya, Senin (22/4/2019) . Pagi itu, ada 8 siswa kelas V SD Muhammadiyah Pakel didampingi guru kelas dikasih materi bab internet, penerapan serta pemanfaatan robot.
Baca Juga : materi belajar

Guru serta dosen mendukung siswa membuka dari Playstore : blynk, account : hibahpupt2019@gmail. com dengan pasword : pfispgsd2019. Harapannya, siswa dengan memanfaatkan android serta penerapan dapat mengoperasionalkan robot buat evaluasi. Dalam evaluasi ini siswa dapat paham terkait suhu, sinar, kelembapan hawa, ketinggian tempat serta dorongan hawa. Prinsipnya, siswa dapat belajar terkait cuaca serta pemanasan global dengan penggunaan technologi dengan cara kontekstual.

Dr Dwi Sulisworo MT, Ketua Pengamat mengemukakan, Uji Hanya terbatas Penggunaan 'Internet of Things'. siswa bisa belajar memanfaatkan internet dengan cara maksimum. " Evaluasi dengan technologi, siswa bisa belajar dengan cara kontekstual, " pungkasnya di SD Muhammadiyah Pakel, Jalan Pakel Baru, Sorosutan Umbulharjo. Di sebutkan, analisa ini dilaksanakan berbarengan dosen UAD ialah Nanang Suwondo MPd, Vera Yuli E MPd, Meita Fitriani MPd.

Menurut Dwi Sulisworo, program analisa ini dilaksanakan kontinyu, sebelum diungkapkan ke siswa guru-guru dikasih kursus lebih dahulu. Kemudian, guru membimbing ke siswa dengan dimonitor banyak dosen. " Seusai semua lancar serta bisa ditempatkan bakal dilaksanakan evaluasi jarak jauh, " kata Dwi Sulisworo yang Wakil Direktur Program Pascasarjana UAD.

Diterangkan Vera Yuli, tanggal 30 April sampai 2 Mei evaluasi sama bakal ditempatkan di Maumere NTT. " Ada 10 SD di Maumere NTT yg bakal dikasih materi Internet of Things, " paparnya. Sejumlah 10 SD menyebar di pegunungan, kepulauan terlepas serta di kota Maumere. Pembelaran bakal terjadi di 3T (Paling depan, Terluar serta Ketinggal) .

Dipertegas Vera Yuli serta Dwi Sulisworo, disaat evaluasi baik materi udah dikuasai guru, siswa di SD Muhammadiyah Pakel serta Maumere dilaksanakan evaluasi bersama-sama jaringan internet. Siswa di 10 sekolah di Maumere memberitakan keadaan cuaca, demikian pula di SD Muhammadiyah Pakel. " Sama sama memberitakan serta rubah data, " kata Dwi Sulisworo.

Hanif, siswa SD Muhammaiyah Pakel kala di tanya KRJOGJA. com mengakui puas sekali evaluasi begini. " Awal kalinya saya serta kawan-kawan sudah belajar terkait robot, " ujarnya senantiasa jelas. Evik, guru kelas SD Muhammadiyah Pakel mengemukakan, siswa yg turut materi 'Internet of Things' siswa yg aktif serta udah mengetahui dengan baik terkait robot. " Siswa sangatlah puas dengan evaluasi yg kontekstual serta aplikatif. " paparnya.

No comments:

Post a Comment